Gunung Api atau Gunung Berapi adalah permukaan bumi yang berbentuk tonjolan yang di akibatkan oleh keluarnya magma dari dapur magma di dasar bumi melalui lubang kepundan.
Proses keluarnya magma biasanya di sertai bunyi letusan yang dashyat, dan di sertai keluanya matrial-matrial berupa bahan-bahan padat dan bahan cair, gas. Proses ini biasa si sebut dengan peristiwa Erupsi.
Kuat dan lemahnya suatu letusan gunung berapi di pengaruhi oleh tenagaa yang terkumpul di dapur magma dan sumbatan yang ada pada lubang Kepundan. Letusan gunung berapi yang kuat di sebut dengan Ekplosi, letusan gunung api yang lemah disebut dengan Effusi.
Kuat dan lemahnya letusan gunung berapi serta berbentuk padat dan cairnya magma, dapat mempengaruhi bentuk dari gunung tersebut. Sedangkan menurut bentuknya, Gunung berapi di golongkan dalam tiga tipe bentuk gunung yaitu bentuk prisma, kerucut dan corong.
Jenis Gunung Berapi Yang ada Di Dunia |
- Gunung Berapi Berbentuk Prisma :
Gunung api berbentuk Prisma sering juga di sebut sebagai gunung berapi berbentuk Perisai. Adapun ciri-ciri dari gunung api berbentuk Prisma adalah memiliki pucang yang lebar atau rata. Gunung api ini terbentuk karena saat meletus gunung tersebut mengeluarkan meterial berupa cairan bertemperatur tinggi dan meluncung dengan cepat dari lubang kepundan. Dan mengalami proses pendinginan yang lambat.
Gunung api jenis prisma memiliki lereng yang landai dengan tingkat kemiringan antara 1-10 derajat. Contoh gunung api berbentuk Prisma terdapat di Mauna Loa di kepulauan Hawai. Sedangkan di negara kita ( Indonesia ) hampir tidak ada gunung berapi yang memiliki bentuk Prisma.
- Gunung Berapi Berbentuk Kerucut :
Gunung Api berbentuk Kerucut di sebut juga dengan Gunung Api Strato. Gunung Berapi Berbentuk Kerucunt terjadi karena pada saat meletus mengeluarkan material yang berbentuk kental dari lubang kepundan, dan memiliki daya letus yang lemah.
Pasa saat terjadi letusan yang kuat, magma akan terlepar kelereng-lereng gunung, tetapi pada saat terjadi letusan lemah yang berulang-ulang, magma akan membeku di sekitar lubang kepundan. Sehingga akan membentuk Kerucut dan akan terlihat berlapis-lapis.
Di indonesia banyak terdapat Gunung api yang berbentuk Kerucut, seperti Gunung Merapi yang terletak di Jawa tengah.
Sedangkan Material yang dikeluarkan oleh gunung berapi pada saat terjadi Erupsi antara lain sebagai berikut :
- Gunung Berapi Berbentuk Corong :
- Bahan padat berupa batu bongkohan besar ( bom ), batu kecil ( lapili ), kerikil,pasir,lumpur pada dan debu. Material ini biasa disebut dengan Eflata
- Bahan cair berupa lumpur dan debu bercampur air, Material ini biasa disebut dengan lava atau effusiva
- Bahan Gas dapat berupa gas belerang ( solfatara ), gas beracun ( mofet ), dan uap air ( fumarol ), Material ini disebut dengan exhalasi
0 komentar:
Silahkan berkomentar menggunakan hati nurani dan tidak mengandung SARA, SEX dan POLITIK